Ketika berbicara tentang vaksinasi, pikiran kita seringkali tertuju pada imunisasi masa kanak-kanak. Padahal, perlindungan yang diberikan oleh vaksinasi tidak mengenal usia. Vaksinasi dewasa sama pentingnya untuk menjaga kesehatan diri sendiri, orang-orang terdekat, dan komunitas secara luas. Mengabaikan vaksinasi di usia dewasa dapat meningkatkan risiko terkena penyakit menular yang serius dan berpotensi mengancam jiwa. Mari kita telaah mengapa vaksinasi dewasa tidak boleh dianggap remeh.
Mengapa Vaksinasi Dewasa Sangat Penting?
Seiring bertambahnya usia, kekebalan tubuh kita secara alami dapat menurun. Beberapa vaksin yang diterima saat masa kanak-kanak mungkin memerlukan booster atau dosis ulangan untuk mempertahankan efektivitasnya. Selain itu, orang dewasa juga berisiko terpapar penyakit menular baru yang tidak dicegah oleh vaksin masa kecil. Gaya hidup, pekerjaan, kondisi kesehatan yang mendasari, dan rencana perjalanan juga dapat meningkatkan risiko infeksi tertentu. Vaksinasi dewasa hadir sebagai langkah proaktif untuk melindungi diri dari ancaman penyakit menular ini.
Vaksin Apa Saja yang Penting untuk Orang Dewasa?
Kebutuhan vaksinasi dewasa dapat bervariasi tergantung pada faktor-faktor individu. Namun, ada beberapa vaksin yang umumnya direkomendasikan untuk orang dewasa:
- Vaksin Influenza (Flu): Dianjurkan setiap tahun untuk melindungi diri dari virus influenza yang dapat menyebabkan penyakit pernapasan serius, terutama pada kelompok risiko tinggi seperti lansia, ibu hamil, dan penderita penyakit kronis.
- Vaksin Tetanus, Difteri, dan Pertusis (Tdap atau Td): Vaksin Tdap direkomendasikan satu kali sebagai pengganti vaksin Td untuk memberikan perlindungan terhadap pertusis (batuk rejan). Vaksin Td (tetanus dan difteri) perlu diulang setiap 10 tahun.
- Vaksin Campak, Gondong, Rubella (MMR): Jika belum pernah mendapatkan vaksin MMR atau tidak memiliki bukti kekebalan, vaksin ini sangat penting untuk mencegah penyakit yang sangat menular ini.
- Vaksin Varicella (Cacar Air): Jika belum pernah terkena cacar air atau belum divaksinasi, vaksin varicella sangat dianjurkan untuk mencegah penyakit yang dapat menimbulkan komplikasi serius pada orang dewasa.
- Vaksin Herpes Zoster (Shingles): Direkomendasikan untuk orang dewasa berusia 50 tahun ke atas untuk mencegah herpes zoster, penyakit nyeri akibat reaktivasi virus cacar air.
- Vaksin Pneumokokus: Direkomendasikan untuk orang dewasa berusia 65 tahun ke atas dan individu dengan kondisi kesehatan tertentu yang meningkatkan risiko infeksi pneumokokus (penyebab pneumonia, meningitis, dan infeksi darah).