Pneumonia lipoid adalah kondisi pernapasan yang sangat jarang namun serius, dan penting untuk diketahui, terutama bagi orang tua. Kondisi ini dapat terjadi ketika minyak berbasis minyak bumi atau lemak, seperti yang ditemukan dalam beberapa jenis minyak angin atau balsam, masuk ke paru-paru. Meskipun insidennya sangat langka, risiko ini umumnya terkait dengan pengolesan yang berlebihan di area dekat hidung pada bayi atau balita, atau tertelan secara tidak sengaja oleh mereka.
Mekanisme terjadinya pneumonia lipoid adalah ketika partikel minyak, yang seharusnya tidak masuk ke saluran pernapasan, terhirup atau tertelan dan kemudian mencapai paru-paru. Minyak ini tidak dapat diserap atau dikeluarkan oleh jaringan paru-paru seperti zat lainnya. Akibatnya, minyak tersebut mengendap di alveoli (kantong udara kecil di paru-paru), memicu respons inflamasi kronis yang merusak jaringan paru.
Pada bayi dan balita, risiko pneumonia lipoid lebih tinggi karena refleks menelan dan batuk mereka belum berkembang sempurna. Ketika minyak angin dioleskan terlalu dekat dengan hidung mereka, terutama saat tidur, partikel minyak dapat dengan mudah terhirup masuk ke paru-paru. Inilah mengapa penggunaan minyak berbasis minyak bumi harus sangat hati-hati pada kelompok usia ini, untuk mencegah hal yang tidak diinginkan.
Gejala pneumonia lipoid bervariasi tergantung pada jumlah dan jenis minyak yang masuk ke paru-paru, serta durasi paparannya. Gejala bisa bersifat akut atau kronis. Pada kasus akut, mungkin timbul batuk, demam, sesak napas, dan nyeri dada. Sementara pada kasus kronis, gejalanya bisa samar dan berkembang perlahan, seperti batuk persisten, penurunan berat badan, atau kelelahan.
Diagnosis pneumonia lipoid memerlukan pemeriksaan medis menyeluruh, termasuk riwayat penggunaan produk minyak, pemeriksaan fisik, dan pencitraan paru-paru seperti rontgen atau CT scan. Dalam beberapa kasus, biopsi paru mungkin diperlukan untuk mengonfirmasi keberadaan partikel minyak di jaringan paru-paru, sehingga dapat memastikan diagnosis dengan tepat.
Pencegahan adalah kunci utama untuk menghindari pneumonia lipoid. Hindari mengoleskan minyak angin atau balsam berbasis minyak bumi di area dekat hidung bayi atau balita. Jauhkan produk ini dari jangkauan anak-anak untuk mencegah tertelan secara tidak sengaja. Selalu baca label produk dan gunakan sesuai petunjuk, dengan pengawasan orang dewasa yang bertanggung jawab.
Meskipun pneumonia lipoid adalah kondisi yang jarang terjadi, kesadaran akan risikonya sangat penting. Orang tua dan pengasuh harus berhati-hati dalam penggunaan produk berbasis minyak pada anak-anak. Jika Anda mencurigai adanya gejala atau insiden tertelan, segera cari pertolongan medis untuk penanganan yang tepat dan cepat, memastikan kesehatan anak-anak terjaga dengan baik.